Palembang (Antarasumsel.com) - Polda Sumatera Selatan mengamankan puluhan preman dan pengamen jalanan pada operasi premanisme di sejumlah titik di wilayah Kota Palembang.
Operasi tersebut lakukan di empat titik yaitu Monpera, Pasar 16, Depan Masjid Agung, dan bawah Jembatan Ampera, kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Pol Prasetijo di Palembang, Selasa.
Dari operasi pada Senin (12/6), polisi mengamankan 20 preman, tukang parkir ilegal dan pengamen.
Para pelaku tersebut kemudian dibawa ke Mapolda Sumsel untuk didata dan diberi pembinaan.
Para pelaku juga menerima wejangan dari Kombes Pol Prasetijo selama beberapa menit.
Menurut Prasetijo, operasi premanisme ini merupakan operasi yang dilakukan untuk menjaga stabilitas keamanan selama bulan Ramadhan dan Lebaran.
"Kami lakukan tidak hanya di Palembang tetapi juga di sejumlah kabupaten dan kota di Sumsel," kata dia.
Ia berharap masyarakat dapat bekerja sama untuk menanggulangi bahaya premanisme di lingkungannya masing-masing.
Berita Terkait
Polda Sumsel lepas 59 personel tunaikan ibadah haji 2024
Rabu, 8 Mei 2024 13:58 Wib
Pj Gubernur Sumsel teken Naskah Perjanjian Hibah Daerah dengan Kodam Sriwijaya dan Polda
Rabu, 8 Mei 2024 13:48 Wib
Dua oknum pelajar di Palembang terlibat promosi judi online, polisi tak tinggal diam
Selasa, 7 Mei 2024 18:40 Wib
Polisi antisipasi gangguan pembangunan 23 proyek nasional di Sumsel
Selasa, 7 Mei 2024 14:10 Wib
Ditpolairud panggil pemilik kapal tongkang tabrak jembatan
Selasa, 7 Mei 2024 12:52 Wib
Mengabdi tiada henti, Alumni Akpol 1991 dirikan yayasan pengabdian masyarakat
Minggu, 5 Mei 2024 12:05 Wib
14 orang ditetapkan jadi tersangka kasus tambang liar di Kolongbuntu Bangka
Sabtu, 4 Mei 2024 21:00 Wib
Surat tilang diujicoba via WhatsApp, ini penjelasan Korlantas
Sabtu, 4 Mei 2024 7:48 Wib