Mukomuko (ANTARA Sumsel) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, melalui Dinas Pertanian setempat meminta warga mengikat anjing peliharaannya agar tidak dimusnahkan saat kegiatan eliminasi anjing liar di daerah itu.
"Kami sudah sosialisasikan kepada warga setempat. Kami minta warga mengikatnya," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Warsiman, di Mukomuko, Minggu.
Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Pertanian setempat tahun ini menargetkan sebanyak 600 ekor hewan penular rabies yang dieliminasi.
Dinas Pertanian setempat melibatkan polisi, TNI, Satpol PP dan perangkat desa melaksanakan kegiatan eliminasi anjing liar di daerah itu.
Ia mengatakan, instansinya mensosialisasikan kegiatan eliminasi anjing liar di daerah itu agar tidak ada aksi protes dari warga setempat.
Ia menyebutkan, saat ini tim gabungan instansi itu sudah memusnahkan sebanyak 30 ekor anjing liar di daerah itu.
Selama melakukan kegiatan ini, katanya, tidak ada warga yang protes karena sebelumnya instansinya sudah menyampaikan surat pemberitahuan ke camat kemudian dilanjutnya ke desa dan masyarakat terkait kegiatan eliminasi hewan penular rabies di wilayah tersebut.
Selanjutnya, katanya, tim gabungan dinas ini akan melakukan pemusnahan anjing liar di Kecamatan Penarik.
Berita Terkait
Arus balik di Jalinsum Mukomuko masih sepi
Selasa, 16 April 2024 8:58 Wib
Seorang nelayan hilang, perahunya menepi sendiri di pantai
Minggu, 31 Maret 2024 16:55 Wib
Kontraktor segel gedung Pengadilan Agama Mukomuko
Minggu, 3 Maret 2024 21:37 Wib
Kearifan lokal ringankan korban bencana kebakaran di Mukomuko
Sabtu, 24 Februari 2024 17:54 Wib
DLH Mukomuko sebut pembakaran tandan sawit picu polusi udara
Kamis, 28 Desember 2023 15:11 Wib
DLH Mukomuko kecamaksi perambahan hutan oleh oknum dewan
Senin, 25 Desember 2023 9:46 Wib
Kecelakaan truk tewaskan satu keluarga
Jumat, 8 Desember 2023 10:46 Wib
Mukomuko diliputi kabut asap akibat kebakaran lahan gambut
Sabtu, 25 November 2023 9:58 Wib